head_banner

Proses pengecoran besi mencakup berbagai teknologi.

Proses pengecoran besi mencakup berbagai teknologi.

Diposting olehAdmin

Proses Pengecoran BesiMisalnya, praktik dasar peleburan, penggunaan perlakuan panas, dan biaya produk akhir.Selain itu, prosedur keselamatan sangat penting dalam lingkungan kerja sehari-hari di fasilitas pengecoran logam.Artikel ini membahas teknologi ini dan banyak lagi.Artikel ini juga memuat informasi tentang besi abu-abu, besi ulet, dan besi grafit padat.Proses pengecoran besi melibatkan beberapa langkah keselamatan.Besi abu-abuBeberapa proses pencetakan digunakan dalam pengecoran besi abu-abu.Masing-masing mempunyai dampak tersendiri terhadap karakteristik casting.Pemilihan suatu proses terutama bergantung pada desain produk akhir.Misalnya saja, penggunaan pasir sebagai media cetakan mempunyai pengaruh serupa terhadap laju pemadatan, sedangkan penggunaan proses cetakan permanen mempunyai dampak yang nyata terhadap struktur.Oleh karena itu, perusahaan pengecoran di lokasi berbeda menerapkan proses pengecoran yang berbeda.Besi uletKomposisi besi ulet untuk pengecoran besi sangat bervariasi.Komposisi dasarnya adalah besi, kemudian ada unsur lain seperti karbon.Dalam pengecoran besi ulet, terdapat lebih banyak karbon daripada yang dapat diserap logam.Sebaliknya, baja hanya mengandung karbon sebanyak yang dapat diserapnya.Selain karbon, unsur lain ditambahkan untuk menghasilkan larutan yang seragam.Karbon membantu membentuk struktur grafit bulat, namun memerlukan beberapa elemen paduan untuk memproduksinya.Besi grafit yang dipadatkanPenggunaan besi grafit yang dipadatkan untuk besi cor menawarkan berbagai manfaat lingkungan dan operasional, termasuk kemampuan untuk menggunakan kembali material.Material ini juga memperkuat posisi besi cor sebagai material rekayasa utama.Ini banyak digunakan dalam produksi komponen besi dan baja.Bahan ini bisa dibuat dari pasir hijau atau dari baja dan hemat biaya.Besi grafit yang dipadatkan merupakan pengganti besi tempa yang menjanjikan.Paduan Grafit merupakan material komposit yang mengandungunsur besi dan tanah jarang.Ini dibentuk dengan menambahkan zat eksklusif ke besi cair sebelum dituang.Zat-zat ini menyebabkan grafit membentuk bintil-bintil dengan ukuran yang bervariasi.Distribusi dan ukuran serpihan dapat dimanipulasi untuk mencapai sifat yang diinginkan.Contoh grafit yang baik adalah yang ditemukan pada baja tahan karat.Gambar 8 menunjukkan sampel serpihan grafit.Proses produksiProses produksi pengecoran besi dimulai dengan menuangkan logam cair ke dalam cetakan.Proses pengecoran dapat dibagi menjadi beberapa tahapan berdasarkan jenis cetakan yang digunakan.Ada beberapa metode penuangan mulai dari gravitasi hingga tekanan rendah.Untuk cetakan yang lebih rumit, prosesnya dilakukan dalam kondisi vakum atau tekanan rendah.Proses penuangan bisa lebih atau kurang dikontrol untuk meminimalkan potensi kesalahan pada setrika.Selain itu, coran yang terbuat dari besi tua dapat didaur ulang menjadi pig iron.